Rumah sakit ialah tempat yang paling mungkin terjadinya penularan penyakit. Tempat ataupun ruangan yang sangat berpotensi untuk terjadinya penularan antara lain ialah kamar operasi. Kamar operasi adalah fasilitas yang mempunyai banyak persyaratan. Fasilitas ini dipergunakan bagi pasien-pasien yang membutuhkan penanganan operasi kecil maupun operasi besar
Maka sangatlah diperlukan upaya pengelolaan instrumen atau alat-alat di ruang operasi mengingat sterilitasyang harus absolut. Alat-alat ini membutuhkan perawatan, pemeliharaan, serta hiegenitas yang terjaga. Central Steril Supply Department(CSSD) atau instalasi pusat sterilisasi ialah departemen yang bertanggung jawab untuk pembersihan, dekontaminasi dan sterilisasi semua instrumen dan perlengkapan.
Proses sterilisasi dapat berupa pemberian zat kimia, pemanasan, filtrasi (penyaringan), ataupun radiasi. Sterilisasi dan desinfektan yang bertujuan untuk menghancurkan semua bentuk kehidupan mikroba, spora dan bakteri patogen yang mungkin ada pada peralatan medis yang dipakai sehingga tercipta kondisi steril, untuk mencegah terjadinya infeksi, dan menurunkan angka kejadian infeksi.
Untuk itu mengetahui sterilitas alat operasi tersebut Petugas Instalasi Pemeliharaan Sarana & Prasarana Rumah Sakit (IPSRS) RSUD Kabupaten Buleleng melaksanakan pengambilan sampel usap alat-alat operasi di ruang CSSD RSUD Kabupaten Buleleng dan pengambilan sampel kuman udara dalam ruangan OK IGD RSUD Kabupaten Buleleng, Senin (20/07/20). Nantinya sampel usap alat operasi pada ruang CSSD dan sampel kuman udara di ruang OK IGD RSUD Kabupaten Buleleng tersebut yang akan diperiksa oleh Laboratorium Kesehatan Provinsi Bali.