Ada beberapa wanita yang memilih operasi caesar sejak awal kehamilan. Namun, ada juga wanita yang tidak meniatkan melakukan operasi caesar tetapi harus melahirkan dengan cara ini karena kondisi medis tertentu.
Oleh karena itu, sebaiknya para ibu hamil mengetahui informasi tentang operasi caesar karena Anda tidak bisa memastikan dengan cara apa nanti melahirkan si buah hati. Ini penting sebagai persiapan Anda untuk menghadapi operasi caesar.
Operasi caesar adalah cara melahirkan bayi yang dilakukan dengan menjalani prosedur pembedahan melalui sayatan tepat di perut bawah dan rahim. Setelah sayatan sudah sempurna, dokter akan mengangkat bayi Anda ke luar.
Cara melahirkan dengan operasi caesar bisa dilakukan karena perencanaan dan di luar perencanaan. Operasi caesar dengan perencanaan dan di luar perencanaan dilakukan dengan beberapa alasan tertentu.
Cara melahirkan dengan operasi caesar cenderung aman jika dilakukan oleh tim medis ahli dan sesuai dengan prosedur. Akan tetapi, jangan meremehkan operasi caesar karena ini termasuk operasi besar yang memiliki risiko tertentu.
Sebelum tindakan operasi caesar dilakukan, tentunya ada beberapa alasan yang mendasarinya. Alasan operasi caesar tergantung pada kondisinya, apakah direncanakan atau tidak direncanakan (kasus darurat).
Operasi caesar yang direncanakan sudah dapat diputuskan sebelum HPL (hari perkiraan lahir), bahkan rencana ini juga bisa dilakukan pada awal-awal kehamilan.
Berikut ini adalah beberapa alasan operasi caesar terencana dilakukan:
Operasi caesar yang dilakukan karena kondisi darurat juga memiliki beberapa alasan tertentu. Alasan untuk operasi caesar yang tidak direncanakan agak berbeda dengan alasan operasi caesar yang terencana.
Berikut ini adalah beberapa alasan operasi caesar yang tidak direncanakan:
Baca Juga: 15 Penyebab Dokter Menyarankan Operasi Caesar Saat Persalinan
Serupa dengan proses persalinan normal, operasi caesar juga memiliki beberapa manfaat. Anda akan mendapatkan beberapa manfaat tersebut bila mematuhi prosedur yang dianjurkan.
Inilah beberapa manfaat operasi caesar bagi ibu:
Para wanita yang sedang hamil perlu tahu bahwa operasi caesar memiliki beberapa risiko karena merupakan operasi besar. Sebaiknya Anda tidak mengabaikan risiko operasi caesar. Risiko operasi caesar bisa berdampak pada Anda dan bayi.
Berikut ini adalah beberapa risiko operasi caesar bagi ibu melahirkan:
Operasi caesar tidak hanya berisiko untuk ibu melahirkan melainkan juga bagi janin yang ada di dalam kandungan.
Berikut ini adalah beberapa risiko operasi caesar bagi bayi:
Ada mitos-mitos terkait operasi caesar yang berkembang di masyarakat. Mitos-mitos tersebut telah diyakini oleh banyak perempuan. Tidak sedikit para perempuan yang keliru menyimpulkan operasi caesar, ada yang menakutkan dan ada yang berakibat pada pengabaian.
Inilah beberapa mitos operasi caesar yang banyak berkembang dan diyakini:
Itulah beberapa mitos operasi caesar yang telah berkembang dan dipercaya oleh sebagian perempuan. Janganlah meyakini mitos-mitos tersebut karena belum ada penelitian ilmiah yang membuktikan kebenarannya.
Berapakah biaya yang harus dikeluarkan jika menjalani operasi caesar? Sebenarnya, biaya operasi caesar tidak sama. Ada beberapa faktor yang memengaruhi biaya ini, yakni lokasi, rumah sakit yang dipilih, pilihan kelas pelayanan, dan lainnya.
Ibu yang melahirkan di rumah sakit yang ada di kota besar dengan pilihan kelas VVIP tentunya akan lebih mahal daripada ibu yang melahirkan operasi caesar di rumah sakit yang ada di kota berkembang dengan pilihan kelas III.
Pada umumnya, biaya operasi caesar berkisar antara Rp8.000.000-40.000.000. Kisaran tersebut memang tidak pasti karena ada kemungkinan rumah sakit dengan kelas pelayanan di bawah atau di atas kisaran harga tersebut.
Apabila Anda memiliki anggaran biaya yang terbatas, sebaiknya ketahuilah lebih dulu kisaran biaya operasi caesar di rumah sakit yang Anda pilih. Anda bisa mencari tahu informasi tersebut dengan bertanya langsung ke pihak rumah sakit atau melakukan pencarian secara online.
Biasanya, operasi caesar berlangsung selama 10-30 menit. Akan tetapi, ada pula tindakan operasi caesar yang memakan waktu lebih lama. Kondisi yang tidak terduga bisa memperlambat proses tindakan.
Persiapan operasi caesar perlu dipenuhi sebelum hari H bagi para ibu yang telah merencanakannya. Operasi caesar yang tidak direncakan tidak memerlukan persiapan lebih jauh karena bersifat darurat yang perlu segera dilakukan.
Perempuan yang telah merencakan operasi caesar perlu mengetahui beberapa persiapan yang harus dilakukan. Janganlah mengira persiapan operasi caesar rumit dan menyulitkan. Namun, bukan berarti Anda meremehkan persiapan yang harus dilakukan sebelum tindakan operasi besar ini.
Inilah beberapa persiapan operasi caesar yang sebaiknya dilakukan:
Proses operasi caesar terdiri dari 3 waktu, yaitu sebelum prosedur pembedahan, pada saat operasi caesar berlangsung, dan setelah operasi caesar.
Pada saat hari proses persalinan tiba, ada beberapa tindakan sebelum operasi caesar berlangsung. Anda perlu mengetahui informasi ini, sehingga memiliki gambaran terkait langkah-langkah sebelum operasi.
Mungkin, proses sebelum operasi caesar sedikit tidak sama untuk semua rumah sakit, tetapi inilah prosedur sebelum operasi caesae yang umum dilakukan:
Setelah semua prosedur sebelum operasi caesar telah dipenuhi, maka Anda akan dipersiapkan di tempat tindakan operasi. Dokter pun akan mulai menyayat perut dan rahim Anda secara bertahap selapis demi selapis.
Selama proses operasi caesar berlangsung, Anda bisa melihatnya tanpa merasakan sakit karena sayatan. Jenis sayatan bisa horizontal atau lainnya. Hal tersebut tergantung pada posisi janin dan masalah plasenta yang Anda miliki.
Apabila semua sayatan telah lengkap, maka dokter siap mengangkat janin yang ada di rahim Anda. Dokter akan membersihkan mulut dan hidung dari cairan rahim. Selanjutnya, dilakukan penjepitan dan pemotongan tali pusar.
Plasenta harus segera dikeluarkan dari rahim. Tim perawat akan segera memberikan perawatan pada bayi baru lahir dan dokter pun mulai menjahit sayatan di perut dan rahim Anda agar kembali tertutup.
Setelah sayatan selesai dijahit, tim medis akan membawa Anda dan bayi Anda ke kamar perawatan. Biasanya, Anda akan diminta untuk tinggal di rumah sakit selama 2-3 hari pasca operasi caesar.
Selama berada di ruang perawatan Anda akan mendapatkan perawatan pasca operasi caesar. Ini bertujuan untuk memastikan Anda benar-benar pulih sebelum pulang ke rumah.
Inilah beberapa tindakan pemulihan passca operasi caesar di dalam kamar perawatan:
Kecepatan pemulihan pasca operasi bisa berbeda antar wanita. Hal ini tergantung pada jenis operasi caesar, jenis anestesi, dan komplikasi yang dimiliki. Selama Anda masih belum bisa beranjak dari tempat tidur, tekanlah tombol yang tersedia jika Anda membutuhkan bantuan perawat.
Tindakan operasi caesar yang dilakukan bisa menimbulkan beberapa efek. Perhatikanlah beberapa efek operasi caesar, sehingga Anda tidak perlu bingung ketika hal tersebut terjadi.
Inilah beberapa efek setelah operasi caesar:
Segeralah berkonsultasi dengan dokter kandungan jika Anda mengalami beberapa efek di atas. Konsultasi yang dilakukan segera bisa mencegah efek operasi caesar berkembang menjadi komplikasi yang serius.
Anda baru diizinkan pulang setelah tim medis memastikan bahwa kondisi Anda sudah pulih dan tidak bermasalah jika hanya mendapatkan perawatan rumahan. Biasanya, Anda bisa pulang 2-4 hari setelah operasi caesar. Akan tetapi, ini tidak sama tergantung kondisi medis Anda.
Ada beberapa pantangan yang harus dihindari pasca operasi ceasar. Jangan melakukan hal-hal tersebut karena bisa memperburuk kondisi Anda.
Berikut ini adalah beberapa pantangan pasca operasi caesar yang harus dihindari:
Baca Juga: Setelah Operasi, Pasien Harus Menghindari Pantangan Ini
Wanita yang telah menjalani operasi caesar sebaiknya tidak tidur dengan sembarang posisi. Posisi tidur pasca operasi caesar yang cukup aman dan nyaman adalah tidur telentang dan tidur menyamping.
Bayi yang telah Anda lahirkan memang bisa mengalihkan fokus kedua orang tuanya. Akan tetapi, kebutuhan biologis juga tidak bisa diabaikan terutama bagi suami Anda. Banyak wanita yang bingung kapan bisa berhubungan intim setelah operasi caesar.
Tidak ada waktu yang tepat terhadap hal ini. Selain itu, ini juga dipengaruhi oleh kondisi ibu pasca melahirkan. Pada umumnya, aktivitas seksual bisa dilakukan 6-8 minggu pasca operasi caesar. Namun, sebaiknya Anda melakukan hubungan intim setelah berkonsultasi dengan dokter.
Wanita yang melahirkan caesar bisa memberikan ASI untuk bayinya. Selama Anda di ruang rawat, mintalah bantuan dan tanyalah bagaimana cara menyusui bayi yang benar. Selain itu, carilah informasi cara memerah ASI yang bisa bermanfaat untuk pasokan ASI.
Baca Juga: Tips Menyusui Setelah Operasi Caesar
Tentunya Anda ingin cepat pulih pasca operasi caesar bukan? Ya, ini penting agar Anda bisa melakukan aktivitas rutin sediakala.
Ingin cepat pulih setelah menjalani operasi caesar? Berikut beberapa tips yang bisa membantu pemulihan di rumah pasca C-section:
Sumber: