Macam-Macam Obat dan Makanan Penambah Darah

---

Pusing adalah suatu penyakit yang bisa menyerang siapa saja. Penyakit ini termasuk penyakit yang ringan karena ada kasus dimana Anda tinggal istirahat sebentar saja maka pusing bisa hilang. Namun jika Anda terus menerus merasakan pusing, bisa jadi itu merupakan suatu gejala akan penyakit lain yang lebih serius.

Memang ada beberapa penyakit yang mempunyai gejala pusing. Penyakit-penyakit tersebut adalah hipertensi (tekanan darah tinggi) serta anemia (kekurangan darah).

Jika gejala pusing ini semakin parah, maka sebaiknya Anda mulai banyak mengonsumis makanan penambah darah, obat penambah darah, buah penambah darah, dan sayuran penambah darah.

Jika Anda sering merasa mudah lelah, lemas, dan merasa lesu, itu bisa menjadi pertanda bahwa kita memiliki penyakit yang berkaitan dengan tekanan darah kita.

Karena itulah cara untuk mengatasi penyakit yang terkait dengan pusing akibat kekurangan darah adalah dengan cara mengkonsumsi makanan penambah darah atau obat penambah darah sehingga hemoglobin dalam tubuh Anda akan naik.

Mengenal Hemoglobin

Apa itu hemoglobin? Hemoglobin adalah protein yang mengandung zat besi dan protein ini terdapat pada sel darah merah. sel darah merah mempunyai peranan yang penting untk mengangkut oksigen dalam tubuh kita. Jika kita kekurangan sel darah merah maka akan terjaid kekurangan darah atau anemia, perdarahan, dan infeksi.

Anemia juga dapat terjadi apabila tubuh Anda kekurangan vitamin B1, vitamin C, serta asam folat.

Anemia dapat diobati dengan cara mengonsumsi makanan penambah darahseperti daging, ikan laut dan kacang-kacangan,tak lupa pula mengonsumsi obat penambah darah, buah penambah darah, dan sayuran penambah darah.

6 Makanan Penambah Darah Yang Bergizi

Apa saja nutrisi yang dibutuhkan untuk menambah darah? Nutrisi pada makanan penambah darah yang wajib Anda konsumsi adalah 6 gizi utama.

Di bawah ini adalah daftar 6 zat penting yang ada dalam makanan yang mana jika sering dikonsumsi bisa menjadi obat penambah darah yang alami. Kandungan zat ini sangat manjur untuk menyembuhkan penyakit anemia.

1. Makanan yang mengandung vitamin A. banyak sekali jenis makanan yang mengandung vitamin A seperti wortel, melon, keruk, semangka, manga, apricot, dan plum. Makanan ini dapat membantu tubuh kita agar zat besi masuk ke dalam hemogoblin untuk mengikat oksigen. Buah-buahan ini juga bagus untuk menambah jumlah sel darah merah dan kesehatan mata.
2. Makanan yang mengandung vitamin B kompleks. Makanan yang mempunyai vitamin B kompleks ini sangat penting untuk memproduksi sel darah merah. beberapa buah-buahan yang mengandung vitamin B kompleks adalah alpukat, kurma, pisang, delima, dan nanas, vitamin B kompleks mempunyai fungsi untuk membantu dan memproduksi sel darah merah dalam tubuh kita.
3. Makanan yang mempunyai kandungan Vitamin B-12. Salah satu vitamin B kompleks yang penting untuk menambah darah dalam tubuh adalah vitamin B-12. Vitamin ini mempunyai peranan dalam produksi sel darah merah dan sintesisi DNA. Makanan yang mengandung vitamin B-12 adalah daging merah, hati sapi, ikan, serela, telur dan susu.
4. Makanan yang mengandung Vitamin C. Vitamin C memnpunayi fungsi untuk membantu penyerapan zat besi ke dalam tubuh kita. Beberapa buah-buahan yang mengandung vitamin C adalah jeruk, manga, nanas, melon, dan jambu biji. Dari kesekian banyak buah tersebut, jambu biji adalah buah yang memiliki kandungan vitamin C sebanyak 2 kali lipat dari vitamin C yang ada pada buah lainnya. Buah-buahan yang lain juga mengandung antioksidan dan asam folat untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh kita.
5. Makanan yang mempunyai kandungan asam folat. Asal folat adalah vitamin B9 yang juga merupakan jenis dari vitamin B kompleks. Vitamin ini mempunyai fungsi untuk membuat sel darah merah baru. Jika kita kekurangan asam folat maka tubuh kita akan mengalami anemia. Beberapa makanan yang mengandung asam folat antara lain sereal, roti, jeruk, pasta, pisang, kacang polong, kacang kering, kacang-kacangan lainnya, dan sayuran berwarna hijau.
6. Makanan yang mempunyai kandungan zat besi. Jika Anda sering mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi maka hal ini dapat mencegah anemia. Zat besi sangat penting bagi tubuh kita karena zat ini dapat membentuk sel darah merah. Zat besi dapat mengikat oksigen dan menjaga tubuh kita akan kebutuhan oksigen dapat terpenuhi. Makanan yang mengandung zat besi adalah daging merah, kuning telur, kismis kering dan jeroan. Buah-buahan yang mengandung zat besi antara lain adalah semangka, buah naga, alpukat, anggur, raspberry, ceri, dan plum. Sedangakan sayuran yang mengandung zat besi adalah sayuran berwarna hijau dan kacang-kacangan.

Buah Penambah Darah

Jambu biji

ambu biji sering kita konsumsi dalam bentuk jus dan rasanya sangat enak. Jambu biji adalah buah yang dagingnya brwarna merah namun ada juga yang berwarna putih. Jika Anda ingin menambah darah lebih maksimal maka Anda bisa memilih mengonsumsi jambu biji dengan daging yang berwarna merah.

Jambu biji mengandung vitamin A, vitamin B, vitamin C, dan zat besi yang mempunyai fungsi penting dalam mempentukan hemoglobia sehingga buah ini sangat berkhasiat sebagai buah penambah darah.

Jambu biji juga memepunyai khasiat yang lain yaitu meningkatkan kadar trombosit sehingga sangat dianjurkan untuk mengonsumsi jambu biji bagi penderita demam berdarah.

Jeruk

Buah jeruk juga sangat baik bagi penderita anemia karena buah ini mengadung nutrisi yang penting dalam pembentukan sel darah merah seperti zat besi, magnesium, asam folat, tembaga, kalsium, fosfor, vitamin B1, B2, B3, B5, B6, dan vitamin C dengan dosis tinggi.

Jeruk juga mengandung anti oksidan yang dapat menangkal radikal bebas. Jika Anda sering mengonsumsi buah jeruk, bukan hanya anemia saja yang dapat terobati namun kekebalan tubuh Anda akan meningkat sehingga terhindar dari berbagai penyakit. Kulit Anda juga semakin cantik dan sehat.

Mangga

Sama seperti jambu biji, mangga adalah buah yang sering kita konsumsi dalam bentuk jus maupun dimakan langsung. Mangga adalah buah yang kaya akan serat.

Mangga juga mengandung nutrisi yang baik seperti vitamin A, B1, B2, B3, B6, C, E, K, asam folat, magnesium, zat besi, mangan, kalsium, tembaga dan seng.

Semua unsur vitamin dan mineral yang terdapat pada buah mangga sangat mebantu dalam penyerapan dan pembentukan sel darah merah pada jaringan tubuh kita sehingga buah mangga adalah buah yang tepat untuk menambah darah.

Stroberi

Buah yang imut-imut ini juga ternyata merupakan buah penambah darah yang bermanfaat. Buah stroberi mengandung vitamin A, B1. B2. B3. B6. C, E, K, zat besi, kalsium, dan mangan.k Buah ini juga mengadung zat antosianin yang berfungsi sebagai anti oksidan serta menandung anti inflames.

Stroberi sangat cocok untuk mengobati anemia, menurunakn berat badan, dan menu diet karena kaya akan serat.

Sayuran Penambah Darah

Bayam

Bayam adalah salah satu sayuran penambah darah yang bisa Anda konsumsi untuk mengobati anemia karena sayuran ini mempunyai banyak zat besi. Dokter pun juga sangat merekomedasikan bayam sebagai obat penambah darah bagi vegetarian yang menderita anemia.

Bayam juga kaya akan vitamin B9, vitamin C, kalsium dan beta karoten. Bayam bisa Anda konsumsi dengan cara ditumis atau sayur bening. Kuah rebusan bayam juga mengandung zat besi yang bermanfaat bagi tubuh.

Brokoli

Selain dapat mencegah penyakit kanker, ternyata sayuran brokoli juga mampu mengobati anemia. Brokoli adalah sayuran penambah darah yang mengandung zat besi, anti oksidan, dan asam folat sehingga dapat menyediakan kebutuhan darah dalam tubuh manusia.

Untuk mendapatkan nutrisi dari brokoli yang sangat bermanfaat ini, sebaiknya jangan memasak brokoli hingga matang karena dapat mengurangi kadar nutrisinya.

Buncis

Buncis juga masuk ke dalam daftar sayuran yang mampu menambah darah dalam tubuh kita. Buncis mengandung asam folat yang dapat membantu tubuh kita untuk memproduksi sel darah merah yang bagus.

Agar kita bisa mendapatkan nutrisi asam folat yang maksimal dari buncis, sebaiknya makan buncis dalam keadaan mentah dan jangan dimasak terlebih dahulu. Namun bila Anda tidak suka memakan buncis mentah-mentah maka Anda dapat memasak buncis setengah matang agar kadar nutrisinya tidak hilang.

un Singkong

Daun singkong mempunyai nutrisi yang lengkap mulai dari vitamib B1, vitamin C, zat besi, lemak, kalsium, protein, karbohidrat, dan fosfor. Karena itulah sangat baik untuk mengonsumsi daun singkong jika Anda kekurangan darah.

Pada dasarnya ubi memang mengandung zat besi yang dapat menambah oksigen dalam darah serta mengaktifkan sel-sel darah merah.

Sayuran hijau lainnya

Selain bayam, brokoli, kacang kedelai, dan buncis, masih ada sayuran lainnya yang mengandung zat besi. Sayuran yang berwarna hijau tersebut antara lain selada air, sawi hijau, dan pakchoy. Sayuran tersebut mengandung zat besi yang sangat penting bagi penderita anemia sebagai obat penambah darah.

Dengan rutin mengonsumsi sayuran hijau setiap harinya, maka sudah pasti tubuh Anda akan mendapatkan nutrisi yang baik dari vitamin dan mineral sehingga dapat membantu membuat sel-sel darah merah.

Makanan Penambah Darah dengan Protein Hewani

Bagaimana dengan makanan penambah darah dari daging? Sebenarnya daging sudah sangat terkenal akan nutrisi di dalamnya untuk menambah darah dengan cepat dalam tubuh kita. Dapat dikatakan, diantara buah dan sayur, daging adalah makanan yang paling efektif dan cepat untuk menambah darah.

Jika kita mengonsumsi makanan yang dapat menambah darah seperti daging, buah, dan sayur, maka tekanan darah rendah dan anemia bisa disembuhkan. Berikut ini adalah makanan dan jenis daging yang berperan besar dalam menaikkan sel-sel darah merah dalam tubuh kita.

Daging dan hati ayam

Daging dan hati ayam mengandung protein hewani yang dapat menyembuhkan tekanan darah dan anemia. Protein yang satu ini juga dapat membangun sel darah merah. selain itu, hati ayam juga mengandung zat besi yang berfungsi untuk menambah darah.

Daging merah

Daging merah seperti daging sapi, kerbau, dan kambing kaya akn protein dan berbagai macam mineral. Belum lagi ditambah dengan zat besi yang dapat meningkatkan hemoglobin dengan cepat.

Dengan mengonsumsi daging rendah lemak sebagai menu diet Ada yang seimbang, maka Anda semakin sehat dan tidak gampang terkena penyakit.

Protein pada daging merah juag dapat menyusun sel-sel darah merah. namun perlu diingat jangan konsumsi daging berlebihan karena dapat meningkatkan resiko kardiovaskuler.

Ikan

Ikan mengandung protein dan asam lemak omega 3 yang sangat tinggi. Sedangkan pada telur ikan mengandung nutrisi zat besi, protein, dan karbohdirat. Salah satu ikan yang paling efektif dalam menambah darah kita adalah ikan salmon. Ikan ini mengandung vitamin B12 dan omega 3 sehingga dapat membantu pembentukan sel-sel darah. Ikan lainnya juga termasuk makanan yang rendah kolesterol sehingga tidak akan berbahaya bila sering dikonsumsi.

Kerang

Selain ikan, kerang juga mengandung zat besi yang tinggi pula. Selain itu terdapat seng, fosfor, kalium, mangan, tembaga, dan selenium pada kerang. Kerang memang efektif untuk menambah sel-sel darah namun tidak disarankan jika Anda mempunyai alergi seafood.

Telur

Selain mengandung zat besi, telur juga mengandung vitamin, zat besi, dan kalsium yang baik bagi tubuh. Bahkan telur juga mengandung omega 3. Konsumsi kuning telur sebagai obat penambah darah secara rutin 2 kali sehari.

Susu

Susu baik untuk kesehatan tulang dan menambah darah. Minuman yang satu ini mengandung berbagai vitamin, protein, dan lemak. Sering-seringlah mengonsumsi susu maka anemia dan tekanan darah rendah akan sembuh.

Anda bisa memilih susu kedelai, yogurt, dan sereal sehingga kandungan dalam susu akan masuk ke tubuh kita dari berbagai variasi

Selain daging, buah, dan sayuran, kacang-kacangan juga termasuk makanan penambah darah. Jenis kacang-kacangan yang baik untuk tubuh Anda adalah kacang kedelai, kacang hijau, kacang almond, kacang panjang, dan kacang merah.

Diantara kelima kacang tersebut, kacang kedelai adalah yang paling ampuh untuk mengobat anemia dan tekanan darah rendah.

Kacang kedelai adalah sayuran yang dapat menambah darah kita karena mempunyai zat besi yang banyak. Makanan rendah lemak ini mempunyai kandungan protein yang tinggi sehingga dapat mengatasi masalah kurang darah.

Namun ternyata kacang kedelai juga mengandung asam fitat yang dapat menghambat penyerapan zat besi di saluran pencernaan kita.

Karena itulah sebaiknya Anda rendam terlebih dahulu kacang kedelai di air hangat selama semalam sehingga dapat mengurangi kandungan asam fitat sebelum Anda mengonsumsinya sedangkan kacang-kacangan lainnua juga sama-sama mengandung zat besi yang dapat meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah.