Cegah Cacar Air Dengan Pemberian Vaksin

Cacar air, yang dikenal juga dengan varicella dan chicken pox, merupakan salah satu penyakit yang sangat mudah menular. Cacar air dapat menyerang semua kelompok usia, namun 90 persen kasus mengenai anak dibawah usia 10 tahun. dr. Dwiyanti Puspitasari, Sp.A(K), Dokter Spesialis Anak dari Siloam Hospitals Surabaya mengatakan bahwa cacar air merupakan penyakit yang mudah menular.

Salah satu cara paling ampuh agar tidak terserang cacar air adalah dengan melakukan tindakan pencegahan. Langkah terbaik untuk mencegah cacar air adalah melalui pemberian vaksin varicella. Vaksin ini dapat diberikan saat anak berusia satu tahun, dan disarankan untuk diberikan sebanyak dua kali untuk menghasilkan efek proteksi yang paling optimal. Pemberian vaksin kedua dapat dilakukan dengan jarak setidaknya tiga bulan setelah pemberian dosis pertama.

Vaksin varicella berbentuk injeksi, yang berasal dari virus cacar air hidup yang dilemahkan. Sehingga vaksin ini hanya boleh diberikan pada anak yang memiliki daya tahan tubuh normal dan dalam kondisi sehat.

Namun perlu diketahui bahwa anak yang telah memperoleh vaksin bukan berarti tidak akan terserang cacar air. Tingkat proteksi cacar air setelah vaksinasi adalah sebesar 75 persen setelah satu kali imunisasi, dan 90 persen setelah dua kali imunisasi. Itu artinya, meskipun kecil, masih ada kemungkinan tertular cacar air, tetapi biasanya akan lebih ringan dan lebih cepat sembuh. Selain vaksinasi, penerapan pola makan dan gaya hidup sehat juga menjadi cara mencegah cacar air yang tidak boleh dilewatkan.

Sumber: Majalah Silver, Siloam Hospitals.