Hemoglobin atau yang dikenal dengan Hb merupakan senyawa pembawa oksigen yang berada pada sel-sel darah merah. Hemoglobin juga merupakan protein yang kaya zat besi. Hemoglobin ini memiliki beberapa fungsi, antara lain mengatur pertukaran oksigen dengan karbondioksida di dalam jaringan tubuh, mengambil oksigen dari paru-paru kemudian membawanya ke seluruh jaringan tubuh untuk digunakan sebagai bahan bakar, dan membawa karbondioksida dari jaringan tubuh ke paru-paru untuk dibuang.
Jumlah hemoglobin yang normal adalah 11-13 gr/dl. Saat seseorang memiliki jumlah hemoglobin yang lebih rendah dari ukuran normal, maka hal ini menandakan bahwa kadar oksigen dalam darah juga cukup rendah. Kondisi ini bisa berdampak pada gangguan kesehatan seperti anemia dan sesak napas. Dampak lainnya antara lain rasa nyeri pada dada dan jantung yang berdebar-debar. Hal ini karena organ jantung bekerja ekstra keras untuk mengatasi kekurangan oksigen di dalam darah.
Untuk mengatasi kadar hemoglobin yang rendah, Anda bisa melakukan beberapa hal berikut:
1. Konsumsi makanan yang mengandung vitamin B12, asam folat, vitamin C, dan zat besi seperti bayam, tomat, brokoli, kacang-kacangan, jagung, anggur, jeruk, pisang, jambu biji, pepaya dan mangga.
2. Hindari mengonsumsi makanan yang dapat memengaruhi penyerapan zat besi di dalam tubuh.
3. Hindari konsumsi obat-obatan yang mengandung antasida dan fosfat.
4. Istirahat yang cukup.
5. Olahraga ringan secara teratur.
Bila kelima cara tersebut di atas sudah Anda lakukan, cobalah untuk kembali memeriksa kadar Hb Anda. Bila angkanya masih berada di bawah angka normal, Anda sebaiknya memeriksakannya ke dokter untuk mendapatkan solusi yang lain. Kadar Hb rendah yang dibiarkan terlalu lama dapat menimbulkan gangguan kesehatan lainnya.
Article By Rianti Fajar