Cara Membersihkan Buah dan Sayuran Agar Bebas Pestisida dengan Benar
Berbagai macam buah dan sayuran yang setiap harinya selalu kita konsumsi. Siapa yang dapat memastikan kebersihannya terjaga sejak pertama kali dibeli hingga saat kita mengkonsumsinya? Disisi lain justru beberapa ada yang langsung memakannya atau menghilangkan kotoran yang menempel di lapisan permukaan luar atau kulitnya dengan cara yang sembarangan dan hanya dengan mengusapnya dengan lap basah.
Padahal, hal ini tidak benar untuk dilakukan karena selain dengan memberikan rasa yang tidak lezat maka tentu saja dapat mengancam kesehatan anda dari pestisida yang (masih) tersisa. Berikut ini adalah cara bagaimana membersihkan buah dan sayuran dengan baik dan benar agar bebas dari pestisida, yang bisa anda coba langsung di rumah, antara lain:
- Membersihkan Buah dan Sayuran Agar Bebas Pestisida dalam Tahap Awal
Pertama, bagi anda yang baru saja membeli buah atau sayur maka sangat diwajibkan untuk membersihkan dan mencuci terlebih dahulu agar terbebas dari pestisida dan kotoran yang dapat menjadi bibit penyakit. Tahap awal yang bisa dilakukan adalah dengan cara bilas buah dan sayur yang akan dikonsumsi dengan air bersih lalu tambahkan sabun cuci khusus (bila perlu), dan gosokan secara merata ke seluruh permukaan kulitnya yang terlihat kotor dan kusam dengan baik dan benar hingga kotoran yang menempel hilang seketika sehingga akan sehat untuk di konsumsi
- Membersihkan Buah dan Sayuran Agar Bebas Pestisida dalam Tahap Akhir
Kedua, apabila proses membersihkan buah dan sayur sudah dilakukan dengan cara menggunakan sabun cuci khusus maka anda harus membilasnya sampai benar-benar bersih tanpa adanya sisa kotoran yang menempel di kulit atau permukaan dari kedua makanan ini. Lalu, anda juga bisa mengupas lapisan kulitnya yang tidak semuanya akan dikonsumsi yang biasanya prosedur ini berlaku untuk buah-buahan saja, dan dimana nantinya setelah kulitnya dikupas maka bagian dalam harus dicuci (kembali) hingga pestisida yang berada di dalamnya tidak terserap kedalam daging buah atau sayurnya.
By : http://promkes.kemkes.go.id
