Asap Dapur Bisa Akibatkan Kanker Nasofaring

Sebagian orang di Indonesia sangat gemar memasak beberapa makanan yang memerlukan proses pengolahan secara bertahap. Dalam proses ini tak jarang mereka juga menggunakan api panas dengan temperatur yang sangat tinggi. Akibatnya, dapur Anda pun menjadi penuh dengan asap.

Ternyata asap dapur yang tidak dikelola dengan baik, bisa menimbulkan gangguan pernapasan. Asap yang tidak dikelola dengan baik ini maksudnya bila dapur Anda tidak memiliki fentilasi udara yang baik sehingga asap tidak keluar dari dapur dan cenderung terisap oleh Anda saat memasak. Apalagi bila Anda menggunakan peralatan dapur seadanya yang tidak mendukung pertukaran udara di dapur.

Asap dapur yang mengandung tiga bahan kimia berbahaya seperti karbondioksida (CO2), sulful dioksida (SO2) dan nitrogen dioksida (NO2) sangat mungkin mengakibatkan masalah kesehatan, bahkan kanker nasofaring. Kanker nasofaring merupakan kanker yang tumbuh di rongga belakang hidung dan langit-langit rongga mulut.

Untuk menghindari hal ini, Anda perlu memerhatikan fentilasi di dapur Anda. Bukalah jendela dapur saat memasak bila Anda tak memiliki alat pengisap asap. Selain itu, berinvestasilah pada alat dapur yang berkualitas. Misalnya kompor yang dilengkapi dengan pengisap asap. Jangan sampai tujuan memasak sendiri di rumah untuk mengonsumsi makanan sehat, justru mendatangkan masalah lain. Sebaiknya naik pengolahan dan orang yang mengolahnya harus tetap menjaga kesehatan.

Article By Bebby Sekarsari