(0362) 22046
rsud@bulelengkab.go.id
Rumah Sakit Umum Daerah

Pembukaan Buleleng Festival Ke-V Tahun 2017

Admin rsud | 03 Agustus 2017 | 437 kali

 

Singaraja (02/08). Pemerintah Kabupaten Buleleng kembali menggelar Buleleng Festival Ke-V Tahun 2017 yang digelar dari tanggal 2 s/d 6 Agustus 2017 dengan mengusung tema The Power of Buleleng. Sesuai tema Buleleng Festival tahun ini yaitu “The Power Of Buleleng”, Bulfest kali ini akan menonjolkan kekuatan dan ciri khas ataupun berbeda dari Kabupaten Buleleng. Seperti diketahui, Kabupaten Buleleng memiliki ciri khas yang berbeda seperti alam dan kuliner yang beragam, dengan modal tersebut digunakan untuk menunjang pariwisata dan akan ditampilkan dari Buleleng Festival KE-V Tahun 2017 ini.

Sebelum acara pembukaan Buleleng Festival Ke-V ini, Bapak Wakil Bupati melihat kesenian pembuka di Jalan Ngurah Rai yang diantaranya Gemar makan sate, Baleganjur dan Ngoncang secara massal. Untuk Kesenian Ngoncang yang ditampilkan sebanyak sepuluh grup yang dikoordinir oleh Desa Pakraman Buleleng. Kesepuluh grup tersebut terdiri dari minimal 12 orang sampai 15 orang, sehingga para seniman yang terlibat dalam pagelaran seni massal di Jalan Ngurah Rai pada saat pembukaan berjumlah kurang lebih 850 orang termasuk dengan 20 Sekeha Baleganjur. 

Acara Pembukaan Buleleng Festival Ke-V Tahun 2017 yang dihadiri Bapak Menteri Pariwisata yang dalam hal ini diwakili Bapak Asisten Deputi Pengembangan Komunikasi Pemasaran Pariwisata, Bapak Menteri Koperasi yang diwakili Sekretaris Deputi Kementrian Koperasi UKM, Ketua DPRD Provinsi Bali, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Bali, Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, Bapak Bupati Wali Kota Sebali, Wakil Bupati Buleleng beserta Ibu Wakil Bupati Buleleng, Katua DPRD Kabupaten Buleleng, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Buleleng, Kepala Pengadilan Negeri Singaraja, Setda Kabupaten Buleleng, Para Asisten, Staf Ahli dan Kepala Badan Dinas Kantor Pemkab Kab. Buleleng, Direktur BUMN Kab. Buleleng, Para Camat, Perbekel Kab. Buleleng, Bapak Aji Coks, Ketua PHRI, PHDI, MMPT, MMDP Kab. Buleleng, Seniman dan Budayawan Kab. Buleleng dan para undangan lainnya. Turut hadir juga Direktur RSUD Kab. Buleleng, dr. Gede Wiartana, M.Kes, dalam Acara Pembukaan Bulfest Ke-V Tahun 2017.

Acara pembukaan diawali sambutan Ketua Panitia Buleleng Festival Kepala Dinas Kebudayaan, Drs. Putu Tastra Wijaya, MM, dilanjutkan dengan sambutan Wakil Bupati Buleleng, dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG, mewakili Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, bawasannya Buleleng Festival Ke-V ini berbeda dengan Buleleng Festival dari tahun-tahun sebelumnya, yang dimana Bulfest Tahun ini sudah menjadi Agenda Nasional dan Bulfest sudah dipromosikan oleh Kementrian Pariwisata melalui Pesona Indonesia.

Dalam ajang seni dan budaya yang setiap tahun digelar ini, Buleleng Festifal (Bulfest) ke-V tahun 2017 ini secara resmi dibuka langsung Menteri Pariwisata yang diwakili Asisten Deputi Pengembangan Komunikasi Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementrian Pariwisata RI, Drs. Putu Ngurah, MM,  di Panggung Depan Tugu Singa Ambara Raja.

Dalam Sambutannya Asisten Deputi Pengembangan Komunikasi Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementrian Pariwisata yang turut mempromosikan ajang Buleleng Festival 2017 menerangkan promosi tidak hanya didalam negeri saja namun bila perlu biar sampai ke mancanegara guna menarik minat para wisatawan asing berlibur ke Pulau Bali terutama ke Bali Utara.

Drs. Putu Ngurah, MM, mengatakan komitmen Kementrian Pariwisata sangat besar. Komitmen itu diberikan sepanjang pimpinan daerah baik itu Bupati ataupun wakil Bupati juga memiliki komitmen yang sama. Yang dimana promosi pariwisata menurutnya sudah dilakukan melalui media cetak, elektronik, online dan media ruang.

Promosi tersebut tidak hanya dilakukan di dalam negeri melainkan juga luar negeri seperti kerjasama dengan salah satu maskapai penerbangan internasional. Berbagai macam strategi sudah dilakukan untuk mempromosikan pariwisata. Salah satunya adalah strategi BAS. BAS adalah Branding, Advertising, dan Selling. Hal tersebut sudah terus menerus dilakukan Kementrian Pariwisata sehingga potensi yang dimiliki Buleleng diketahui oleh banyak orang dan orang tersebut tertarik untuk ke Buleleng.

Download disini