(0362) 22046
rsud@bulelengkab.go.id
Rumah Sakit Umum Daerah

KIFA Kunjungi RSUD Kabupaten Buleleng

Admin rsud | 04 Desember 2014 | 1089 kali

Kedatangan Mr. Yamada bertujuan untuk menjelaskan alur hibah dari KIFA ke Indonesia. Barang yang dihibahkan sudah pernah dipakai dijepang, tetapi akan kembali di standardisasi/diremajakan sesuai dengan standar jepang. Setelah itu, baru barang hibah tersebut dikirim ke Indonesia.

“Bantuan bukan dalam bentuk dana. KIFA sifatnya menggerakkan perusahaan yang tersedia memberikan hibah dalam bentuk barang. Kalau barang yang diminta dari RSUD sudah disetujui, bisa dilihat terlebih dahulu ke Jepang untuk mengecek sekaligus mengucapkan terimah kasih kepada perusahaan yang telah memberikan bantuan. Barang yang akan dikirim ke Indonesia tidak dikenakan bea cukai,” terang Mr. Yamada.

Mr. Yamada dibantu oleh Mr. William menjelaskan beberapa detail bantuan barang yang kiranya bisa dipilih/diajukan dalam request letter, sepeti ambulans di Jepang yang sudah dilengkapi dengan perlengkapan sangat lengkap. Tak tanggung-tanggung Mr. Yamada selaku perwakilan KIFA membuka kesempatan kepada Pemkab Buleleng untuk mengajukan permohonan bantuan hibah lainnya.

Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, S.T., menyambut hangat kedatangan Mr. Yamada. Bupati Agus juga menyambut baik keinginan KIFA memberikan bantuan kepada RSUD dan Pemkab Buleleng. “Sehubungan dengan perkembangan IT yang sudah demikian pesat di Jepang, kami perlu hibah ambulans, alat-alat kesehatan, truk sampah, dan perahu nelayan,” ujar Bupati Agus.

Sebagai bentuk ungkapan selamat datang, Bupati Agus mengajak Mr. Yamada untuk melihat keindahan Buleleng dengan naik sepeda motor pada kamis ( 4/12) sore. Kesempatan ini tentu tak dilewatkan Mr. Yamada, bahkan juga dijadwalkan akan menghadiri puncak HUT ke-59 RSUD Buleleng.

Usai berkunjung sejumlah ruangan, Mr. Yamada kembali disambut oleh pimpinan dan staf  pegawai RSUD Buleleng. Pada kesempatan tersebut, Direktur RSUD Kabupaten Buleleng, dr. Gede Wiartana, M.Kes., mengutarakan rencana akan menjalin kerja sama kembali dengan mengirimkan dokter dan dua perawat untuk magang di rumah sakit di Kobe pada 2015 nanti. Program magang ini bertujuan agar dokter dan perawat RSUD Buleleng tahu bagaimana pelayanan RS di Kobe, Jepang. Untuk itu, dr. Gede Wiartana berharap KIFA bisa memfasilitasi rencana tersebut.

Mr. Yamada mengapreasiasi keinginan mulia Direktur tersebut. KIFA rupanya tidak hanya membantu hibah barang tetapi juga ilmu pengetahuan dan teknologi. Bisa jadi nanti juga ada tenaga kesehatan dari Jepang juga magang di RSUD Kabupaten Buleleng sebagai usaha saling membantu dalam meningkatkan taraf kesehatan masyarakat. Seperti disampaikan Mr. Yamada, pemerintah Jepang sangat antusias untuk ikut memajukan pelayanan kesehatan di RSUD kabupaten Buleleng.

Lewat translatornya, Mr. Yamada mengaku kagum karena RSUD Kabupaten Buleleng begitu luas lahannya dan fasilitasnya sudah lengkap, sedangkan di Jepang rumah sakit hanya memiliki lahan sedikit. Sayangnya, di beberapa pelayanan RSUD Buleleng masih terlihat antre.