Singaraja (19/3) Upaya rehabilitatif kepada pasien tidak hanya dilakukan melalui pelayanan kesehatan oleh petugas medis maupun paramedis. Pelayanan lainnya di rumah sakit yang tidak kalah penting adalah bagaimana upaya memberikan nutrisi dan gizi yang cukup dan tepat kepada pasien. Bahkan tidak hanya dari sisi kecukupan gizi, tampilan dan variasi menu juga perlu untuk dipertimbangkan sehingga mampu menggugah rasa. Hal ini penting mengingat selama ini menu makanan yang diberikan kepada pasien cenderung monoton dan tidak memiliki cita rasa (hambar).
Untuk itu Bagian Pendidikan dan Penelitian RSUD Kabupaten Buleleng menyelenggarakan Pelatihan Kulineri Bagi Penjamah Makanan Rumah Sakit. Bertempat di Ruang Kelas Lantai IV Gedung IGD RSUD Kabupaten Buleleng dan dibuka langsung oleh Direktur RSUD Kabupaten Buleleng. Pelatihan ini diikuti sebanyak 35 Penjamah Makanan RSUD Kabupaten Buleleng yang terdiri dari Nutrisionis, Pramusaji dan Koki dengan Narasumber dari DPD PERSAGI Bali dan berlangsung selama satu hari.
Materi pelatihan meliputi standar menu, teknik dasar memasak yang benar, standar penyajian, standar sarana dan prasarana minimal, standar SDM dalam penyelenggaraan makanan Rumah Sakit, serta Perhitungan biaya atau Food Cost.