Setelah selesai
dibangunnya Gedung Cathlab dan telah dilakukan upacara pemlaspasan pada akhir bulan
Januari lalu, RSUD Kabupaten Buleleng Bersiap memberikan pelayanan katerisasi
jantung. Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) juga telah mengeluarkan ijin
operasional Cathlab RSUD Kab. Buleleng.
Direktur RSUD Buleleng,
dr Putu Arya Nugraha Sp.PD, menyatakan, sejak izin operasional terbit, RSUD
Buleleng sudah bisa melakukan tindakan kateterisasi jantung. Namun untuk
saat ini baru dapat melayani pasien umum. Sedangkan untuk pasien BPJS
Kesehatan, masih harus menunggu MoU antara RSUD Buleleng dengan BPJS Kesehatan
disepakati.
“Sebenarnya sudah
beroperasi tetapi baru bisa untuk pasien umum. Tetapi karena kateterisasi
jantung ini ditanggung BPJS, kebanyakan pasien memilih layanan yang ditanggung.
Sebab untuk tindakan kateterisasi di luar BPJS juga cukup mahal sampai Rp 20
juta,” terang Arya Nugraha. Pasien yang memerlukan tindakan kateterisasi
jantung rata-rata memegang BPJS Kesehatan.
Cathlab RSUD Buleleng
secara fisik sebenarnya sudah siap sejak akhir tahun 2023 lalu. Pelayanan
jantung terpadu ini bantuan dari Kementerian Kesehatan RI melalui Dana Alokasi
Khusus (DAK) fisik senilai Rp 16 miliar. Selain menyiapkan sarana prasarana fisik,
RSUD Buleleng juga sudah menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) berkompeten di
bidangnya. Tenaga dokter spesialis jantung dan spesialis intervensi otak,
tenaga kesehatan terampil, petugas radiasi hingga asisten dokter ahli.