Dalam rangka mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Buleleng, Sekretari Kabupaten Buleleng melakukan peninjauan kembali ruang isolasi Covid-19 di RSUD Kabupaten Buleleng. Kunjungan Sekda Kabupaten Buleleng Gede Suyasa ini diterima langsung oleh DirekturRSUD kabupaten Buleleng, dr. Putu Arya Nugraha, Sp.PD bersama jajaran direksi RSUD Buleleng, Senin (28/06/21).
Saat ditemui usai meninjau ruang isolasi covid-19 RSUD Kabupaten Buleleng, Sekda Buleleng menjelaskan bahwa sesuai dengan Intruksi Menteri Dalam Negeri (Imendagri)terbaru dalam penanganan Covid-19 diharapkan Pemerintah dan Satgas di daerah untuk menambah ketersediaan tempat tidur untuk pasien Covid-19. Walaupunsaat ini posisi kasus di Buleleng masih fluuatif di satu sampai dua digit namun antisipasi harus tetap dilakukan, jelasnya.
Penambahan tempat tidur tersebut sudah disampaika kepada DirekturRSUD Kabupaten Buleleng agar disiapkan. Sementara itu, DirekturRSUD Kabupaten Buleleng mengatakan bahwa sampai saat ini diruang isolasi tersedia sebanyak 51 tempat tidur. Dari jumlah tersebutterisi sebanyak 54 persen atau sekitar 26 tempat tidur. Dengan upaya maksimal yang dilakukan oleh Satgas, diiharapkan tidak terjadi penambahan kasus lag, sehingga keterisian tempat tidur dari ruang isolasi tersebut tidak bertambah.
Dengan adanya intruksi dari Sekda Buleleng terkait penambahan ruang isolasi untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk pihaknya mengaku siap untuk melakukannya. Sejumlah 30 tempat tidur akan ditambah untuk isolasi pasien bergejala sedang dan berat. Sementara untuk saat ini, keterisian tempat tidur untuk ruang isolasi masih aman.