Kita semua sadar akan dampak bahaya dari rokok, namun, kebanyakan dari kita menolak untuk mengakuinya dan terus melanjutkan kebiasaan yang tidak sehat ini. Merokok dapat memengaruhi setiap bagian dari tubuh kita, namun yang terparah ialah mulut, tenggorokan, dan paru-paru. Tiga organ ini bersentuhan langsung dan berada paling dekat dengan asap beracun dari rokok.
Jika Anda seorang peminum alkohol, Anda masih cukup beruntung karena organ hati memiliki kekuatan regeneratif yang luar biasa, meski tidak disarankan juga bagi Anda untuk meminum alkohol. Sementara itu, tenggorokan tidak bisa meregenerasi dirinya sendiri. Jadi, jika Anda seorang perokok berat dan tenggorokan Anda mulai bermasalah, ini bisa menjadi pertanda bencana.
Berikut ini merupakan gejala dari tenggorokan yang bermasalah akibat kebiasaan merokok:
Batuk
Sebagian besar perokok mengalami masalah batuk kering dan berbunyi keras sepanjang tahun. Batuk ini tentu bukan disebabkan oleh infeksi flu atau alergi. Ini merupakan batuk yang terjadi akibat iritasi terus menerus di tenggorokan.
Mengi
Mengi pada dasarnya merupakan suara keras yang keluar dari tenggorokan ketika Anda bernapas. Perokok berat cenderung akan mengalami mengi akibat kebiasaan menghisap asap rokok yang mengganggu sistem pernapasan.
Sakit tenggorokan
Merokok juga dapat menimbulkan tumor atau lesi di tenggorokan, dan jika hal ini sudah terjadi, maka rasa sakit di tenggorokan merupakan satu hal yang tidak bisa dihindari. Sakit akibat tumor atau lesi ini sangat berbahaya dan harus segera diobati. Ini bisa menjadi awal dari kanker tenggorokan.
Sesak napas
Baik paru-paru atau tenggorokan yang rusak akibat merokok tidak bisa diperbaiki. Jadi, kebiasaan merokok akan terus mengganggu sistem pernapasan Anda. Ini pada akhirnya membuat banyak perokok mudah merasa lelah karena kehabisan napas setelah melakukan aktivitas fisik yang singkat. Masalah seperti sesak napas juga bisa menghantui para perokok.
Radang amandel
Ada sebuah organ kecil di tenggorokan yang disebut amandel. Organ ini berfungsi untuk melindungi tubuh Anda dari infeksi. Jika Anda merupakan seorang perokok, maka peluang Anda untuk menderita radang amandel atau tonsilitis akan sangat rentan. Jika Anda mengalaminya, berarti amandel yang sudah terinfeksi harus segera diangkat dengan jalur operasi.
Article By Claudia Ramadhani