(0362) 22046
rsud@bulelengkab.go.id
Rumah Sakit Umum Daerah

Makanan Sehat Untuk Anak Sekolah

Admin rsud | 20 Februari 2018 | 1785 kali

Usia sekolah adalah waktu yang tepat bagi anak-anak untuk belajar mengenai makanan, aktifitas, dan pola hidup yang sehat. Pada usia ini, anak-anak sudah memiliki kesibukan dalam kehidupan social mereka dan juga sudah dapat memilih sendiri makanan apa yang ingin mereka makan. Gaya hidup dan pola makan mereka tentunya juga terpengaruhi oleh keluarga, lingkungan sosial (teman), dan  juga media (terutama dari televisi). Mengatur makanan sehat mulailah penting dimasa ini. Anak-anak butuh beraneka ragam jenis makanan agar terbentuk diet yang seimbang. Tingkat aktifitas fisik mereka dalam kesehari-hariannya berhubungan langsung dengan kebutuhan nutrisi mereka. Diet yang seimbang adalah penting karena nutrisi-nutrisi ini dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan mereka. Ketika anak-anak sibuk beraktifitas, energi yang dibutuhkan lebih banyak sehingga mereka perlu makanan ringan yang sehat agar dapat menyeimbangkan kebutuhan energi tersebut. “Breakfast is the most important meal of the day”. Pernyataan ini benar karena tidur malam yang nyenyak yang diikuti dengan sarapan pagi keesokan harinya membantu anak anda untuk tetap aktif dan dapat berkonsentrasi di sekolah. Sebisa mungkin anak-anak harus sarapan pagi karena jika tidak, mereka kemungkinan besar tidak mendapatkan cukup energi dan nutrisi yang dibutuhkan untuk sehari-hari. Makanan yang kaya akan karbohidrat seperti roti, gandum, sereal, dan pasta disertai dengan susu, yogurt, atau buah sangat cocok untuk menu sarapan. Selain karbohidrat, makanan-makanan ini juga mengandung serat, kalsium, zat besi, asam folat, dan juga zinc.

Pilihan makanan pada siang hari biasanya tergantung pada apa yang ditawarkan oleh kantin-kantin di setiap sekolah. Akan tetapi, makanan yang anak anda pilih belom tentu cukup bernutrisi. Oleh karena itu, ada baiknya anak-anak dibekali makan siang dari rumah. Beberapa pilihan makanan sehat untuk bekal makan siang adalah nasi dengan telur dan bakso ayam, roti lapis (sandwich) dengan keju atau telur, buah, sayuran yang direbus seperti wortel, dan susu kotak.  Beberapa makanan yang harus dikurangi adalah makanan yang kaya akan gula dan lemak seperti misalnya: daging yang telah diproses (daging-daging kemasan yang dijual di  supermarket), biskuit, jus kotak dan minuman ringan. Jika anda pernah bertanya-tanya sendiri, apakah anak saya boleh ngemil? Jawabannya adalah ya. Ngemil atau makan makanan ringan sebenarnya boleh asalkan dikonsumsi dalam waktu tertentu, yaitu diantara makan pagi/siang/malam. Makanan ringan yang disediakan juga harus bernutrisi dan rendah gula, seperti misalnya kue gandum, jus buah segar, yoghurt, dan tentunya, buah-buahan. Selain makanan ringan, anak-anak juga harus banyak mengkonsumsi air putih dan susu. Salah satu cara terbaik untuk mempromosikan makanan sehat dan diet yang seimbang kepada anak-anak adalah dengan menjadikan diri anda sebagai panutan atau role model. Pilihlah makanan2 yang kaya akan nutrisi dan ajak anak anda untuk ikut membantu dalam mempersiapkan makanan. Dengan begitu, anak anda dapat mengetahui makanan apa saja yang sehat untuk mereka. Diet yang seimbang terdiri dari berbagai macam kelompok makanan. Makanan-makanan ini memiliki jumlah kalori, protein, vitamin dan mineral yang cukup untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak-anak. Makanan sehat untuk anak-anak akan menjamin gaya hidup sehat dan kebiasaan sehat untuk tahun-tahun mendatang.