KEUNTUNGAN CEK TENSI RUTIN
Admin rsud | 10 Februari 2020 | 883 kali
Cek tensi rutin juga diperlukan pada orang sehat. Salah satunya sebagai evaluasi dari gaya hidup yang dilakukan.
Memeriksa tekanan darah secara rutin dirumah merupakan bagian penting untuk menjaga tekanan darah. American Heart Association (AHA) merekomendasikan bahwa seseorang yang mengalami tekanan darah tinggi harus memantau secara rutin tekanan darahnya dirumah. Tensi rutin dirumah dapat membantu mengawasi tekanan darah dan memastikan obat yang dikonsumsi dapat berfungsi dengan baik ditubuh. Selain itu, juga dapat menjadi alarm atau pengingat potensi terjadinya komplikasi atau kondisi yang darurat.
Alat cek tekanan darah dapat dibeli dengan bebas. Penggunaan alat tensi yang digital lebih memudahkan seseorang untuk melakukan cek tensi mandiri. Beberapa hal yang perlu untuk diperhatikan saat cek tensi sendiri dirumah:
- Jangan merokok, konsumsi minuman beralkohol atau beraktifitas berat minimal 30 menit sebelum mengukur tekanan darah. Istirahat dan tenangkan diri minimal 5 menit sebelum melakukan cek tensi.
- Posisi duduk yang tepat. Duduk dikursi atau sofa dengan punggung tegak. Kaki harus rata dilantai dan kaki tidak boleh disilangkan. Letakkan lengan pada permukaan yang datar dan lengan berada setinggi jantung. Pastikan bagian bawah manset ditempatkan tepat diatas lekukan siku. Baca petunjuk pada buku alat.
- Jangan lakukan cek tensi dengan manset diatas pakaian. Gulung lengan pakaian sebelum memasangkan manset.
- Lakukan pengukuran pada waktu yang sama setiap hari. Sangat penting dilakukan pengecekan pada waktu yang sama setiap hari seperti pada pagi dan sore.
- Lakukan pengecekan beberapa kali dan catat hasilnya. Setiap kali melakukan pengecekan, lakukan dua hingga tiga kali dengan jeda satu menit dan catatlah hasilnya.
Apakah keuntungan pengecekan tensi rutin dirumah?
- Pemantauan diri untuk membantu diagnosa dini.
Melakukan pemantauan tekanan darah dapat membantu dokter mengetahui peningkatan tekanan darah atau kondisi lain yang dapat mempengaruhi tekanan darah seperti diabetes atau masalah ginjal.
- Mengevaluasi terapi pengobatan.
Cek tensi secara rutin dapat membantu mengevaluasi keberhasilan perubahan gaya hidup dan efektifitas terapi pengobatan. Hasil dari cek tensi rutin juga dapat membantu dokter dalam memutuskan terapi pengobatan seperti untuk penyesuaian dosis atau pemilihan jenis obat.
- Sebagai alat kontrol diri sendiri
Pemantauan secara rutin dapat meningkatkan rasa tanggung jawab yang lebih kuat untuk menjaga kesehatan. Dengan mengetahui tekanan darah setiap hari maka dapat termotivasi melakukan gaya hidup sehat, aktifitas fisik dan konsumsi obat dengan tepat.
- Hemat biaya. Melakukan cek tensi sendiri dirumah lebih hemat biaya, karena tidak perlu pergi ke klinik atau pelayanan kesehatan lain untuk pengecekan tensi.
Apakah yang harus diperhatikan saat membeli alat tensimeter?
- Ukuran manset atau cuff. Memilih cuff yang pas adalah factor paling penting untuk dipertimbangkan karena berhubungan dengan keakuratan hasil pengecekan.
- Layar pada mesin tensimeter. Pastikan layar menunjukan pengukuran tekanan darah yang jelas dan mudah dibaca.
Adakah perbedaan pengukuran antara lengan kanan dan kiri?
Pada beberapa penelitian telah dilakukan untuk menentukan perbedaan normal pengukuran pada lengan kanan dan kiri. Secara umum, perbedaan sekitar 10 mmHg masih dianggap normal.
Pemantauan tekanan darah dapat mencegah terjadinya komplikasi dan diagnosa lebih dini sehingga dapat menekan biaya untuk pengobatan.
Sumber:
- American Heart Association. Monitoring Your Blood Pressure at Home. Diperoleh 13 September 2018 dari: http://www.heart.org/en/health-topics/high-blood-pressure/understanding-blood-pressure-readings/monitoring-your-blood-pressure-at-home
- Mayo Clinic. (2018, 07 Maret). Get The Most Out of Home Blood Pressure Monitoring. Diperoleh 13 September 2018 dari: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/high-blood-pressure/in-depth/high-blood-pressure/art-20047889