Suara.com - Memiliki atasan yang menyebalkan memang bisa menjadi racun bagi tubuh kita. Omelannya yang tak beralasan dan tuntutan tugas yang tidak masuk akal bisa menjadi salah satu pemicu stres yang mungkin Anda rasakan.
Pada gilirannya, hal ini dapat membuat tubuh Anda rentan jatuh sakit dan menjadi penyebab ketidakhadiran di kantor.
Hal ini dibenarkan oleh temuan sebuah penelitian terkini yang dilakukan oleh Keas.com, seperti yang dikutip Times of India, di mana 77 persen karyawan mengalami gejala fisik stres karena bos mereka yang menyebalkan. Tak hanya itu, 60 persen karyawan yang bekerja dengan manajer yang tidak pengertian maupun kurang komunikatif pun rentan sakit hati.
Penelitian juga menyebutkan, 73 persen karyawan yang mengalami gejala psikologis dapat mencakup perubahan suasana hati, kehilangan kendali, mudah pikun dan ketidakmampuan untuk bersantai.
Studi lain yang dilakukan oleh majalah Inc. menemukan bahwa karyawan yang memiliki hubungan buruk dengan atasan, berisiko 30 persen lebih mungkin menderita penyakit jantung koroner.
Atas fakta tersebut, para peneliti mengimbau agar para karyawan yang merasa tidak nyaman dengan atasannya mencari solusi untuk keluar dari kondisi ini demi kesehatannya.
"Berhenti kerja bukanlah satu-satunya solusi. Anda bisa mengomunikasikan ketidaknyaman Anda dengan atasan untuk sama-sama mencari jalan keluar," ungkap hasil penelitian tersebut.
Yang terpenting, Anda berhak mendapatkan lingkungan kerja yang sehat dan tidak ada yang berhak mempertaruhkan kesehatan Anda.